Pelatihan E-Learning, Unisla Implementasi Kampus Merdeka

Universitas Islam Lamongan (Unisla) dengan sigap merespon program merdeka belajar dan kampus merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia.

Respon itu ditunjukkan dengan telah melaksanakan berbagai langkah penyesuaian, termasuk melaksanakan berbagai pelatihan untuk tenaga pendidik.

Melalui Biro Administrasi Akademik dan Sistem Informasi Kampus (Baasik), Unisla melaksanakan pelatihan e-learning di ruang auditorium Unisla, mulai Selasa-Kamis (1-3/9/2020).

Menurut M Ghofar Rohman, Kabag Akademik, pelatihan yang diikuti oleh para dosen perwakilan tiap program studi menghadirkan Alvin Hertanto dari Bright Space, Jakarta, sebagai pemateri.

“Di samping karena kebutuhan dan kewajiban bagi kampus untuk memiliki perangkat pembelajaran online, juga bisa mempermudah implementasi dari merdeka belajar dan kampus merdeka,” katanya di sela-sela acara.

Menurutnya, dengan melaksanakan pembelajaran secara daring, pelaksanaan pertukaran pelajaran yang menjadi salah satu bentuk implementasi kampus merdeka menjadi sangat mudah.

“Semisal dari Prodi Sipil mengambil mata kuliah di prodi manajemen, cukup mengikuti kelas daring saja,” ujar Ghofar.

Bahkan, tambah Ghofar, mahasiswa dari luar kampus Unisla, akan dengan sangat mudah bisa mengikuti perkuliahan di Unisla. “Begitu juga sebaliknya,” ucapnya.