Unisla Mengkaji Peran Wakaf di Masa Depan dalam Webinar Internasional

Program Studi Ekonomi Syariah (Prodi ES) Universitas Islam Lamongan (Unisla) mengkaji peran ekonomi Islam dalam mengatasi perkembangan krisis ekonomi global di masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Kamis, (24/9/2020).

Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 telah melumpuhkan seluruh sendi kehidupan, termasuk kehidupan perekonomian di suatu Negara. Banyak Negara mengantisipasi terjadinya krisis ekonomi selama dan pasca pandemi.

Fenomena inilah yang kemudian menjadi inspirasi bagi Prodi ES Unisla mengkajinya dalam sebuah webinar Internasional yang mengangkat tema “The Role of Islamic Economic in Overcoming Global Economic Crisis“.

Prof. Muhammad Hakimi Mohd Shafiai, Ph.D dari University Kebangsaan Malaysia, yang dihadirkan sebagai narasumber menyajikan materi bertema “The Role of Waqf in Social Wellbeing: A Contemporary Approach to The Gathering and Redistribution of Waqf Funds”.

Muhammad Hamimi, dalam paparannya menyebut Wakaf sebagai “A Unique Islamic Institution”, Lembaga Islam yang Unik.

“Waqf allows creative space for communities to micro-manage their own socio-economic affairs according to divinely sanctioned ethical norms,” ucapnya.

Bagi Muhammad Hakimi, dengan metode Wakaf masyarakat bisa dengan kreatif mengelola ekonominya secara mikro yang disesuaikan dengan kebutuhan dan norma yang ada.

Ia juga menambahkan adanya integrasi antara zakat wakaf dan shodaqoh, disebutnya memiliki dua karakter.

“Long term and Preparation for next shortage,” katanya. Sedangkan zakat dan shodaqoh lebih kepada bantuan jangka pendek dan menengah. (*)